Sehat tidak hanya berasal dari asupan gizi saja, tapi juga dari gaya hidup. Sudahkah gaya hidup
keluarga Anda sehat? Ikuti tipnya!
- Cek rutin kesehatan. Lakukan cek rutin kesehatan anak, misalnya kunjungan ke dokter gigi setiap 6 bulan sekali, sejak balita tumbuh gigi pertamanya, agar kesehatan
dan pertumbuhan giginya sempurna. Atau segera lakukan cek bila Anda
menemukan keganjalan di kepala, kaki, telinga, dan matanya.
- Tidak ajak anak ke Rumah Sakit. Rumah sakit bukan tempat yang aman untuk anak,
karena merupakan tempat terjadi pertemuan berbagai macam kuman penyakit
yang berpotensi menularkan infeksi, yang disebabkan oleh kuman maupun
bakteri. Bila ingin mengajak anak imunisasi, lebih baik pilih RS Ibu dan
Anak daripada RS Umum. Cakupan pelayanan di RS Ibu dan Anak lebih
sempit sehingga mengurangi jenis mikro organisma jahat yang ada.
- Baju jangan terlalu ketat.
Bagi bayi, pakaian yang terlalu ketat di bagian leher, ketiak, perut
atau selangkangan menyebabkan mudah luka dan iritasi. Karena hingga usia
1 tahun, lapisan kulit bagian luar (epidermis) 20-30% lebih tipis
dibandingkan kulit orang dewasa. Bagi orang dewasa, pakai celana ketat
akan menyebabkan naiknya cairan asam lambung karena tekanan yang terlalu
besar pada perut. Sedangkan ikatan dasi yang terlalu ketat dapat
menurunkan sirkulasi darah ke kepala dan otak, sehingga pandangan
menjadi kabur dan sakit kepala.
- Cek kadaluwarsa obat. Obat sama
seperti makanan atau minuman, kemasannya memiliki masa kadaluarsa.
Pastikan cek tanggal kadarluasa dari obat sebelum Anda memberikannya
pada anak, apalagi untuk obat-obatan yang hanya dipakai sesekali saja.
Sebab memberikan obat yang sudah kadaluarsa bisa mengakibatkan gangguan
fungsi ginjal, iritasi lambung atau kerusakan hati. Biasakan untuk tidak
membuang kemasan obat atau memberikan label tanggal obat dibeli sebagai
pengingat Anda.
- Obat orang dewasa ? obat anak.
Obat A sangat manjur untuk menyembuhkan sakit flu Anda, tapi tidak
demikian bagi anak. Kandungan di dalam obat tidak selamanya cocok untuk
tubuh anak-anak. Bahkan obat untuk bayi dengan anak
usia 2 tahun saja berbeda. Sebab dosis obat umumnya dihitung berdasarkan
berat badan anak. Biasakan untuk membaca petunjuk pemberian obat
terlebih dahulu.
- Jauhi gadget sesaat. Gadget bisa membuat keluarga
Anda hidup tidak sehat. Kalau sedikit-sedikit Anda memeriksa email,
facebook twitter, BBM atau WhatsApp, lalu kapan Anda memiliki waktu
ngobrol dengan pasangan dan anak-anak? Biasakan untuk membebaskan diri
dari gadget seat berkumpul dengan keluarga, terlebih saat hari libur
bersama. Nikmati liburan dengan keluarga bukan pada gadget Anda.
- Bermain saat anak bermain. Biasakan
untuk mengajak anak bermain di waktu yang tepat. Hindari mengajak anak
bermain pada saat ia tidur atau makan, hanya karena saat itu adalah
waktu Anda bertemu dengannya. Selain mengganggu kualitas tidur atau
makan anak, Anda juga membuatnya bingung dengan jadwal bermain. Balita sedang belajar mengikuti aturan, lho. Jangan sampai Anda yang membuat aturan, Anda juga yang melanggarnya.
- Bercerita sebelum tidur. Membacakan
buku cerita atau mendongeng untuk anak merupakan cara tepat untuk
membuatnya rileks menjelang tidur sehingg anak mendapatkan kualitas
tidur terbaik. Karena kualitas tidur sangat berpengaruh dengan kesehatan tubuh seseorang. Hal ini berlaku juga pada Anda, bahkan bisa mengurangi risiko serangan jantung dan stroke. (me)
Diadaptasi dari: http://www.ayahbunda.co.id/Artikel/keluarga/tips/tips.menuju.keluarga.sehat/001/005/1496/1/1
Tidak ada komentar:
Posting Komentar